Kapal Ambulan Laut Baznas Kabupaten Karimun Meledak, 2 Kru Kapal Alami Luka

    spot_img

    Baca juga

    spot_img

    Share

    Kapal Baznas Kabupaten Karimun yang sempat meledak. Hingga Sabtu malam polisi masih mendalami penyebab ledakan tersebut.(foto-Ria/Posmetro)

    KARIMUN, POSMETRO.CO: Suara ledakan terdengar di sekitar pelabuhan Sri Tanjung Gelam, Jalan Nusantara, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun, Kepri Sabtu (14/11) sekitar
    pukul 17.15 WIB, atau yang kerab disapa Pelabuhan KPK. Suara ledakan keras yang mengundang perhatian warga sekitar tersebut ternyata berasal dari kapal Ambulan Laut
    Milik Baznas Kabupaten Karimun yang sedang diperbaiki. Kapal Ambulan Laut milik Baznas tersebut kerab di jadikan kapal pengangkut pasian Covid-19 dari Karimun menuju
    RSKI Galang.
    Belum diketahui pasti dari mana asal suara ledakan tersebut. Namun diduga kuat, suara ledakan terjadi di bagian belakang kapal. Informasi yang dihimpun POSMETRO kapal
    saat itu sedang dalam perbaikan.
    “Kapal sepertinya sedang diperbaiki, suara ledakanya keras,” ujar seorang warga Budi singkat.

    BACA JUga : Polisi Masih Telusuri Asal Ledakan di Kapal Baznas Karimun

    Sementara belum diketahui pasti penyebab kebakaran kapal yang biasa mengangkut pasien Covid-19 di Kabupaten Karimun ini.
    Danlanal Tanjungbalai Karimun, Letkol Laut Letkol Laut (P) Maswedi, M.Tr Opsla membenarkan kejadian tersebut. Maswedi menyatakan suara ledakan itu berasal dari
    Ambulance Baznas Kabupaten Karimun.
    “Jenis kapal viber, kondisi saat meledak sedang dalam pengerjaan perbaikan, di dalam kapal saat itu ada nakhoda kapal yakni Candra (35) dan KKM Faizul (32). Kronologis
    kejadian Kapal Ambulance Baznas dikandaskan di pantai belakang Pujasera 178 di jalan Nusantara, atau disamping Pelabuhan KPK, saat itu sedang dilakukan perbaikan
    viber.
    Selanjutnya dilakukan perbaikan Viber pada lokasi kedudukan Kabin belakang, Pintu belakang dan depan kemudi Kapal oleh Tehnisi Viber, Pukul 15.44 WIB selesai
    perbaikan Viber, semua ABK masih berada di Kapal sambil menunggu air pasang untuk keluar dari pantai, dan kondisi BBM Kapal sudah terisi penuh dari Batam.
    Pukul 17.15
    WIB terjadi ledakan dari ruang Kabin bawah pada posisi ditengah (ruang tempat duduk),” jelas Maswedi.
    Saat kejadian Nahkoda dan KKM berada diruang tempat duduk dan kemudi, sehingga mengalami luka bakar cukup lumayan. Selanjutnya, kedua korban dibawah oleh kendaraan
    roda dua menujun Puskesmas Tanjungba Balai, dan kemudian dirujuk ke RSUD M. Sani Poros Karimun untuk perawatan Medis lebih lanjut.
    “Nahkoda atas nama Candra mengalami luka di kepala dan luka bakar sedang di kaki sementara KKM nya atas nama Faizul luka bakar sedang pada kaki.Kapal Ambulance Baznas yang terbakar merupakan hibah dari PT. Timah Kundur TBK.(ria)